Sekedar Berbagi Tulisan, Semoga Bisa Bermakna

welcome

Tidakkah kamu perhatikan bagaimana Allah Telah membuat perumpamaan kalimat yang baik; seperti pohon yang baik, akarnya teguh dan cabangnya (menjulang) ke langit, Pohon itu memberikan buahnya pada setiap musim dengan seizin Tuhannya. Allah membuat perumpamaan-perumpamaan itu untuk manusia supaya mereka selalu ingat. Dan perumpamaan kalimat yang buruk; seperti pohon yang buruk, yang Telah dicabut dengan akar-akarnya dari permukaan bumi; tidak dapat tetap (tegak) sedikitpun. (QS:Ibrahim ayat 24 - 26)

Buat teman-teman, Saya ucapin "Selamat Datang di Blog saya yang baru". Lewat blog ini, saya hanya ingin share tulisan tentang pengalaman, cerita, ilmu ataupun sesuatu pengetahuan yang mungkin bisa bermanfaat buat kawan-kawan semua atau setidaknya sedikit banyak bisa memberi manfaat bagi teman-teman yang sudah membacanya. Saya juga harapkan adanya kritikan yang membangun dari kawan-kawan semua demi terciptanya blog saya agar lebih bagus lagi dari segi kualitas isi dan bacaannya. AMIN

Ramalan Kalender Bangsa Maya di Tahun 2012


2012 membawa takjub banyak fihak. Beberapa fihak menyatakan tahun itu sebagai akhir, kiamat. Katanya, tidak akan ada sisa sama sekali, kita harus akan memulai semua kebudayaan dan kehidupan dari awal lagi. Tepatnya tanggal 21 Desember 2012 akan menjadi hari berakhirnya peradaban umat manusia. Beberapa menggunakan tahun tersebut sebagai tonggak untuk finalisasi agenda terselubung demi penguasaan terhadap seluruh dunia, mewujudkan mimpi mereka menjadi penguasa tunggal dunia.

Apa dan bagaimana Kalender Maya tersebut? Darimana bermula heboh tahun 2012 itu berasal?
Artikel ini akan mengulas tentang hal tersebut…


Para arkeolog percaya bahwa bangsa Maya mempunyai peradaban yang luar biasa. Hal ini bisa diteliti dari peninggalannya seperti buku-bukunya, meja-meja batu dan cerita-cerita yang bersifat mistik. Sayangnya buku-buku mereka semuanya dibakar habis oleh tentara Spanyol disekitar tahun 1517. Hanya beberapa tulisan pada meja-meja dan beberapa system kalender yang membingungkan tersisa sampai saat ini.

Adalah sejarawan Amerika, Dr. Jose Arguelles, yang meneliti peradaban bangsa ini. Ia mendalami ramalan Maya yang dibangun pada sistem kalendernya. Kalender Maya secara garis besar menggambarkan siklus hukum benda langit dan hubungannya dengan perubahan manusia. Patut diketahui bahwa bangsa Maya melihat waktu tidak seperti bangsa Barat. Bila bangsa Barat memandang waktu itu seperti garis lurus kemasa depan (makin maju dan akan semakin modern peradaban manusia, yang tidak akan mundur lagi kebelakang), sedangkan bangsa Maya melihat waktu adalah ibarat siklus yang berputar. Mereka percaya kita hidup dalam siklus alam semesta.

Arguelles dalam karyanya, The Mayan Factor: Path Beyond Technology, Bear & Company, 1973, menyebutkan dalam penanggalan Maya tercatat bahwa sistem galaksi tata surya kita sedang mengalami ‘The Great Cycle ‘ (Siklus Besar) yang berjangka 5200 tahun lebih. Waktunya dari 3113 SM sampai 2012 M. Dalam siklus besar ini tata surya dan bumi sedang bergerak melintasi sebuah sinar galaksi (Galatic Beam) yang berasal dari inti galaksi. Diameter sinar ini adalah 5125 tahun bumi. Dengan kata lain, kalau bumi melintasi sinar ini akan memakan waktu 5125 tahun lamanya.

Orang Maya percaya, sekali lagi hanya orang Maya yang percaya, bahwa semua benda angkasa pada galaksi setelah selesai mengalami reaksi dari sinar galaksi dalam siklus besar ini, akan terjadi perubahan secara total, mereka menyebutnya dengan ‘penyelarasan galaksi’ (Galatic Synchronization). Siklus besar ini dibagi menjadi 13 tahap, setiap tahap evolusi pun mempunyai catatan yang sangat mendetil. Lalu setiap tahap itu dibagi menjadi 20 masa evolusi dimana setiap masa itu akan memakan waktu 20 tahun lamanya.

Dari masa 20 tahun itu, antara tahun 1992 – 2012, bumi kita telah memasuki tahap akhir dari fase Siklus Besar. Bangsa Maya menganggap ini adalah periode penting sebelum masa pra-Galatic Synchronization, mereka menamakannya The Earth Generation Priod (Periode Regenerasi Bumi). Konon selama periode ini bumi akan mencapai pemurnian total. Setelah itu, bumi akan meninggalkan jangkauan sinar galaksi dan memasuki tahap baru: penyelarasan galaksi.

Menurut perhitungan kalender Maya, 21 Desember 2012 akan menjadi hari berakhinya peradaban umat manusia. Setelah itu umat manusia akan memasuki peradaban baru total yang tidak ada hubungannya sama sekali dengan peradaban sekarang. Pada hari itu, tepatnya musim dingin tiba, matahari akan bergabung lagi dengan titik silangnya yang terbentuk akibat eliptika (jalan matahari) dengan ekuator secara total. Saat itulah, matahari tepat berada ditengah-tengah sela sistem galaksi, atau dengan kata lain galaksi terletak diatas bumi, bagaikan membuka sebuah “Pintu Langit” saja bagi umat manusia.

Sayangnya, tidak dijelaskan secara detil bagaimana terjadinya “pemurnian total” dan “regenerasi” pada bumi kita ini. Mungkin kalender Maya tidak hilang dari sejarah manusia ini merupakan ujian terhadap manusia modern yang semakin jumawa dengan penguasaan teknologi canggih…ah ternyata ada jejak-jejak peradaban masa lalu yang sampai saat ini belum mampu diterjemahkan dengan kode yang manusia sekarang miliki!
Nah, hal yang masih misteri inilah yang sekarang digemborkan oleh kelompok tertentu dalam memulai agendanya untuk penguasaan dunia dan seisinya ini...

Ada baiknya kita banyak berdoa dan selalu waspada….

0 komentar:

Posting Komentar